Baruklinting adalah seekor naga anak dari Endang sawitri adan seorang kepala desa di ngasem di bawah kaki buit Telomoyo, untuk berubah maka Baru klinting harus bertapa dan melilitkan tubuhnya di Gunung Telomoyo, pada waktu besemadi inilah beberapa penduduk desa tidak mengetahui bahwa apa yang mereka temukan adalah ekor dari baru klinting dan mereka memotong dan memakannya bersama-sama daging tersebut.

Pertanyaan tentang legenda rawa pening dalam bahasa inggris1. Pertanyaan tentang legenda rawa pening dalam bahasa inggris2. tolong dong... 5 pertanyaan tentang legenda rawa pening dalam bahasa inggris3. contoh narrative text legenda Rawa Pening bahasa inggris dan terjamahan4. siapa pengarang legenda rawa pening5. tema legenda rawa pening​6. Siapa saja tokoh dalam legenda rawa pening7. Siapa saja tokoh dalam legenda Rawa Pening?​8. berikan saya ringkasan legenda rawa pening dalam bahasa jawa!9. siapa saja tokoh dalam legenda rawa pening​10. Karakter dalam legenda rawa pening adalah11. amanat cerita legenda Rawa Pening dalam bahasa Jawa​12. Text legenda rawa pening dalam bahasa inggris beserta soal 5 nomor dan jawabannya dalam bahasa ingrris13. legenda rawa pening​14. legenda rawa pening dalam bahasa krama. makasih 15. Apa tema dari legenda Rawa Pening​16. legenda singkat rawa pening dalam bahasa krama17. legenda rawa pening bahasa jawa18. tema dari legenda rawa pening​19. kesimpulan legenda rawa pening20. Karakter dalam legenda rawa pening adalah 1. Pertanyaan tentang legenda rawa pening dalam bahasa inggris 1. Where do Ki Hajar and Nyai Selakanta live ?2. What is the name of Nyai Selakanta's kid ?3. What is the name of Ki Hajar's spear ?4. What is the name of the old grandma ?5. Where did Ki Hajar astetic ?MAAF KALAU SALAH ! XD 2. tolong dong... 5 pertanyaan tentang legenda rawa pening dalam bahasa inggris WHAT IS RAWA PENING LEGEND?HOW CAN THE RAWA PENING LEGEND HAPPEN?WHAT IS THE MAIN IDEA OF RAWA PENING LEGEND?NAMED THOOSE PEOPLE WHO ARE INVOLVED IN THE RAWA PENING LEGEND!WHERE IS THE RAWA PENING LEGEND TAKES PLACE? 3. contoh narrative text legenda Rawa Pening bahasa inggris dan terjamahanEnglish THE LEGEND OF RAWA PENINGOne day, a little boy who was hungry came to a small village. The boy was very poor. He did not have anything in this world. The little boy knocked on every door in the village and asked some food for him. However, nobody cared to him. Even not a single person in the village wanted to help the poor suddenly, there came an old woman who was kind. She gave that poor little boy a few meals. And then the little boy ate the food given by the old woman. When he wanted to go, he gave the old woman “Lesung”, a large wooden mortar for pounding rice. Afterwards, the poor little boy continued his way. While he was passing through the village, he saw many people gathered in the field and had a big party there. He went to the celebration and asked for food to the host. However, he was expelled by the host. All the people there were laughing at him and stoned him. The poor little child went with anger. Then he plugged a stick into the ground in the village. He told everyone there that there will no one could revoke the stick from the ground because all the villagers were arrogant. Hearing the words of the little boy, everyone in the village was trying to pull the stick out of the ground. One by one the villagers tried even the entire villages including small children came to the place but they failed. The villagers began to surrender. They accused the child as a witch who had the power of evil and asked the little boy to pull out a stick stuck in the the little boy tried to pull back the stick that had he plugged into the ground. The crowd was laughing and taunting the boy. When the boy revoked the sticks, everyone who was there shocked. Suddenly, the hole left by the stick issued water. The water did not stop flowing and flooding the village. All the people who were there drowned. There were no survived from the water except an old woman who gave the little boy meal. The old woman used mortar given by the child as boats. Finally the whole village turned into a large lake known as Rawa LEGENDA RAWA PENINGPada suatu hari, seorang anak kecil yang kelaparan datang ke sebuah desa kecil. Anak itu sangat malang. Dia tak memeiliki siapa-siapa di dunia ini. Anak kecil itu mengetuk setiap pintu yang ada di desa dan meminta beberapa makanan untuknya, tapi tak ada yang peduli dengan dirinya. Tak satupun orang di desa itu membantu anak kecil yang malang tiba-tiba datanglah seorang wanita tua yang baik hati. Dia memberi anak kecil yang malang itu beberapa makan. Kemudian anak kecil itu memakan makanan pemberian nenek tua itu. Ketika anak itu ingin pergi, dia memberi nenek itu “lesung”, sebuah mortir kayu besar untuk menumbuk padi. Anak kecil malang itu pun melanjutkan perjalanannya. Sementara ia melewati desa, ia melihat banyak orang berkumpul di lapangan. Dia pun mendatangi perayaan itu dan meminta makanan kepada sang tuan rumah. Namun, dia malah diusir oleh sang tuan rumah. Semua orang yang hadir di sana pun menertawakannya dan melemparinya dengan batu. Anak kecil yang malang itu pergi dengan rasa marah. Kemudian dia menancapkan sebuah lidi ke dalam tanah desa itu. Dia berkata kepada semua orang yang ada bahwa taka da satupun yang bisa mencabut lidi itu dari tanah karena semua penduduk desa itu sombong. Mendengar perkataan anak kecil itu, semua orang di desa itu mencoba untuk menarik lidi itu keluar dari tanah. Satu persatu penduduk desa mencobanya bahkan seluruh penduduk desa termasuk anak-anak kecil datang ke tempat itu mencobanya dan gagal. Penduduk kampung pun mulai menyerah. Mereka menuduh anak itu seorang penyihir yang mempunyai kekuatan jahat dan meminta anak kecil itu untuk mencabut lidi yang tertancap di anak kecil itu mencoba menarik kembali lidi yang telah ia tancapkan ke dalam tanah. Kerumunan orang-orang itu tertawa mengejek anak itu. Namun ketika anak itu mencabut lidi tersebut, semua orang yang ada di sana kaget. Tiba-tiba, dari lubang yang ditinggalkan oleh tongkat menyembura air. Air itu tidak berhenti mengalir dan membanjiri desa. Semua orang yang berada di sana pun tenggelam. tidak ada yang selamat kecuali wanita tua dermawan yang memberinya makan. wanita tua itu menggunakan lesung pemberian anak itu sebagai perahu. Akhirnya seluruh desa menjadi danau besar yang dikenal sebagai Danau Rawa Pening. 4. siapa pengarang legenda rawa pening legenda rawa pening berada di cekungan terendah dan rawa pening merupakan obyek wisata di daerah Jawa tengah 5. tema legenda rawa pening​Jawabankebaikan seorang jandaPenjelasansemoga membantu ,jadikan yg terbaik ya 6. Siapa saja tokoh dalam legenda rawa peningendang sawitri=penyayangbaru klinting=penuh rasa ingin tahu,berbaktiki hajar salokantara=tidak bertanggung jawab 7. Siapa saja tokoh dalam legenda Rawa Pening?​Jawabanendang sawitribaru klintingki hajar salokantaraJawabanbaru klinting endang sawitrihajar solokantara 8. berikan saya ringkasan legenda rawa pening dalam bahasa jawa! Desa Banarawa lagi nganakake pesta desa. Wong-wong ing desa iku padha masak kanggo nyiyapake pesta. Kabeh padha njupuk bagian, ora ana kang keri. Wong-wong padha nyiyapake ubarampe pesta kang minangka wujud rasa syukur marang Gusti kang Akarya Jagad. Ing tengah-tengahing padha nyambut karya mau, ana bocah kang ala rupane, pesing lan amis gandane. 9. siapa saja tokoh dalam legenda rawa pening​Jawaban- Ki Hajar- Ni Endang Ariwulan- Baru Klinting 10. Karakter dalam legenda rawa pening adalah Endang Sawitri memiliki karakter penyayangbaru klinting memiliki karakter ingin tahu dan berbaktiki hahar kalontara memiliki karakter tidak bertanggung jawab 11. amanat cerita legenda Rawa Pening dalam bahasa Jawa​Jawabansemoga membntu, maaf ya klo salah 12. Text legenda rawa pening dalam bahasa inggris beserta soal 5 nomor dan jawabannya dalam bahasa ingrrisContoh kalimat memberikan saran/nasihatYou had better be here on time.kamu sebaiknya datang kesini tepat waktuYou should study hard.kamu harus belajar dengan giatI advise you to take an English course.saya menyarankan kamu untuk mengambil kursus bahasa inggrisYou should not come late to school.kamu seharusnya tidak dating terlambat ke sekolahMy advice is you visit her as soon as possible.saran saya adalah agar kamu mengunjunginya segeraChildren ought to obey their parents.anak-anak seharusnya mematuhi orangtuanyaI’d suggest you don’t leave your son alone.saya menyarankan agar kamu tidak meninggalkan anakmu sendirianAdvertisementSedangkan untuk menjawab/merespon saran yang diberikan, kita dapat menggunakan pola berikut iniYou are right. kamu benarDo you really think so? apakah kamu berpikir begitu?I agree saya setujuThat is a good idea. ide yang bagusI know. saya tahuThanks for the suggestion. terima kasih untuk sarannyaThanks for the advice. terima kasih untuk nasihatnyaUntuk mempermudah anda dalam memahaminya, berikut kami berikan contoh percakapan giving adice atau giving suggestion di dalam bahasa inggrisContoh 1• Mother Ali…where are you? Wake up my dear. It’s Monday morning.• Ali I’m here mom, in my bed room.• Mother oh…. There you are. Don’t you go to school?• Ali Mom, I have got a headache.• Mother Let me check. You have got a high temperature. You should stay at home.• Ali okay, 2• Helen I just can’t tolerate her bad habit.• Clara who are you talking about?• Helen my classmate.• Clara what’s wrong with her?• Helen she litters garbage anywhere she wants. What a bad habit she has!• Clara don’t complain. You should talk to her. You ought to remind her again and again.• Helen Thanks for the advice 13. legenda rawa pening​JawabanRawa Pening adalah sebuah danau yang merupakan salah satu obyek wisata air di Kabupaten Semarang, Jawa Tengah. Danau ini tepatnya berada di cekungan terendah antara Gunung Merbabu, Telomoyo, dan Ungaran. Rawa Pening memiliki ukuran sekitar hektar yang menempati empat wilayah kecamatan, yaitu Kecamatan Ambarawa, Bawen, Tuntang, dan Banyubiru. Menurut cerita, danau ini terbentuk akibat suatu peristiwa yang pernah terjadi di daerah tersebut. itukan? 14. legenda rawa pening dalam bahasa krama. makasih Ngasem menika nami dhusun ingkang kalebet wewengkon Kecamatan Ambarawa, Kabupaten Semarang. Kacariyos ing Ngasem wonten padhepokan kondhang. Sedaya puthut lan endhang sebatan kangge murid jaler lan estri sami mongkog manahipun pikantuk tuladha saking guru ingkang asma Ki Hajar Salokantara. Ki Hajar kagungan budi wicaksana. Dene muridipun nama Ni Endhang Ariwulan ingkang elok lan ayu. Satunggaling dinten Ni Endhang bingung pados peso ingkang biyasanipun kangge nyigar pinang ingkang badhe dipuncawisake kangge sesajen wayah dalu. Kanthi ati kapeksa, piyambakipun matur dhateng Ki Hajar supados kersa ngampili peso. Ki Hajar kaget, nanging amargi sampun mepet wekdalipun, peso wau dipunparingaken kanthi wanti-wanti supados ngatos-atos lan sampun ngantos peso kaselehaken ing pangkon. cont 15. Apa tema dari legenda Rawa Pening​Tema kebaikan berbalas kebaikan, begitu juga sebaliknyasemoga membantu 16. legenda singkat rawa pening dalam bahasa krama Rawa Pening "pening" asale saka tembung "bening" yaiku tlaga kang uga dadi papan plesiran kang ana ing Kabupaten Semarang, Jawa Tengah. Ambane hektare, panggonane ana ing wilayah KecamatanAmbarawa, Bawen, Tuntang, lan Banyubiru. Rawa Pening panggone ing cekungan paling ngisor lereng Gunung Merbabu, Gunung Telomoyo, lan Gunung Ungaran. Tlaga iki pernah kadadeyan banyune ngganti asat. Pernah dadi panggonan kanggo golek iwak, saiki arep kabeh ketutup tanduran eceng gondok. Enceng gondok iki uga wis nutupi Kali Tuntang, paling akeh bagian pinggir. Kanggo ngresiki enceng gondok utawa spesies invasif iki dilakokake kanthi cara ngresiki sarta diiadakake pelatihan gunane eceng gondok kanggo kerajinan. Menurut legenda, Rawa Pening kadadeyan saka lubere banyu kang mili saka bekas dudutan sada utawa ing basa Indonesia diarani lidi kang dilakokake dening Baru Klinthing. Crita Baru Klinthing kang maleh dadi bocah cilik kang lagi lara lan ambune amis, saengga orra bisa ditampa dening masyarakat amarga awake kang kebak borok lan ambune kang amis. Nanging akhire Baru Klinthing iki mau ditulung dening randha kang wis tua. Tlaga rawa pening iki disenengi dening para wisata kanggo obyek wisata pemancingan lan kanggo olahraga banyu. Nanging saiki , para wong kang golek iwak nganggo prau, praune angel obah amarga akehe tanduran enceng gondok. 17. legenda rawa pening bahasa jawa Legenda Rawa PeningNgasem menika nami dhusun ingkang kalebet wewengkon Kecamatan Ambarawa, Kabupaten Semarang. Kacariyos ing Ngasem wonten padhepokan kondhang. Sedaya puthut lan endhang sebatan kangge murid jaler lan estri sami mongkog manahipun pikantuk tuladha saking guru ingkang asma Ki Hajar Salokantara. Ki Hajar kagungan budi wicaksana. Dene muridipun nama Ni Endhang Ariwulan ingkang elok lan dinten Ni Endhang bingung pados peso ingkang biyasanipun kangge nyigar pinang ingkang badhe dipuncawisake kangge sesajen wayah mbok randha seng ngumumke pada cah cilik e mlayuno,sesok e neng kampunge banjir gedi akhere tempat kampung kuwi disebut rawa pening 18. tema dari legenda rawa pening​JawabanTema kebaikan berbalan kebaikan, begitu juga sebaliknyamaaf klo salah 19. kesimpulan legenda rawa pening Istrinya hamil, Terus suaminya bunuh ular akhirnya anak nya bau spti ular ayah nya pun pgi menningalkan byk utang lalu ia mau nikah lg. lalu anaknya ketemy sm bapanya. lalu bapanya mw nikah lg trus ada kakek nancep tongkat klo anak itu bisa berarti dia yg bener klo bpnya yg bisa bpnya yg bnr. ternyatan anakny bs tp bpnya msh g mw ngakuakirnya tongkat nya jadi tsunami. lalu bpnya mati 20. Karakter dalam legenda rawa pening adalah Baru klinting mempunyai sifat berbakti,rasa ingin tahu yang Hajar Salokantara mempunyai sifat tidak bertanggung jawabEndang Sawitri mempunyai sifat penyayang,dan baikkalau salah di maklumin ya...

CeritaRakyat Rawa Pening - Kumpulan Dongeng Legenda dari Jawa Tengah. Pada zaman dahulu, hiduplah seorang anak yang sakti. Kesaktiannya ini membuat seorang menyihir jahat iri. Penyihir jahat menyihir anak itu, sehingga tubuhnya penuh luka dengan bau yang sangat menyengat.
- Rawa Pening merupakan objek wisata berbentuk danau yang terletak di Provinsi Jawa Tengah. Letak spesifik Rawa Pening ada di antara Kecamatan Ambarawa, Banyu Biru, Tuntang dan Kecamatan Bawen. Kondisi geografis kawasan Rawa Pening adalah dataran tanah yang berbentuk cekungan di bawah lereng gunung Telomoyo, Ungaran, dan menawarkan keeksotisan alam nan indah, Rawa Pening juga menyimpan kisah yang melatarbelakangi munculnya danau itu. Legenda asal usul Rawa Pening pun dipercayai oleh sebagian orang Jawa Tengah. Baca juga Cerita Rakyat NTT tentang Asal Usul Nenek MoyangAsal Usul Rawa Pening Dikisahkan, di sebuah desa bernama Ngasem, hidup seorang perempuan berparas cantik bernama Endang Sawitri. Ia adalah perempuan yang menerima takdir hamil tanpa seorang suami. Lebih tepatnya, ia hamil atas kelalaiannya sendiri. Ayah Endang Sawitri adalah seorang kepala desa di Ngasem. Suatu ketika, sang ayah mengutus Endang Sawitri untuk mengambil pusaka di tempat sahabatnya yang bernama Ki Hajar Salokantara. Pusaka ini hendak digunakan dalam hajatan sedekah bumi di Desa Ngalem. parademang, adipati, dan pejabat kadipaten yang akan. diundang. Nyi Mentik Bestari atau lebih dikenal dengan. sebutan Nyai Sela Gondang dan Endang Sawitri tampak. duduk di sudut pendapa menyimak rapat yang dipimpin. Ki Sela Gondang pada malam itu. Namun, sang Nyai. tampak agak gelisah. Akhirnya, ketika ada kesempatan. Rawa Pening – Rawa Pening tentunya dapat dijadikan sebagai alternatif wisata alam ketika anda sedang berada di Semarang. Nah sama halnya seperti contoh cerita fantasi, tentunya ada cerita menarik lho dari keindahan tempat wisata ini. Untuk lebih jelasnya, berikut pembahasannya untuk anda. Biasanya setiap tempat wisata memiliki legenda atau sejarahnya di masa lalu. Nah untuk legenda Rawa Pening, tentunya beberapa masyarakat sekitar meyakini jika dulunya tempat ini pernah ada sebuah desa yang bernama desa Malwapati, yang ditinggali masyarakat yang lumayan banyak. Salah satunya adalah seorang lelaki yang bernama Baru Klintang. Masyarakat sekitar percaya bahwa ia mempunyai ilmu sakti mandraguna. Dituturkan jika Baru Klintang dulunya memperoleh perlakukan buruk dari masyarakat desa karena ia berbau dan bentuk tubuhnya yang ternyata berbeda. Ia pun tidak terima, kemudian ia mengadakan sayembara agar dapat mencabut lidi yang telah ditancapkan ke tanah. Namun hampir semua penduduk yang mengikuti sayembara tak ada satupun yang bisa mencabut lidi tersebut selain Baru klintang. Selain itu, siapa yang menyangka bahwa selepas tercabutnya lidi tersebut dari tanah, dari dalam tanah tiba-tiba saja bermuncratan air dengan jumlah yang banyak sampai menenggelamkan desa Malwapati, dan akhirnya saat ini menjadi area dari danau Rawa Pening. Walaupun hanya sebagai cerita masa lalu saja yang belum pasti akan kebenarannya, tetapi cerita legenda tersebut hingga kini masih dipercaya oleh sebagian masyarakat. Sebagian masyarakat juga percaya jika Baru Klintang ini masih hidup tetapi menjelma sebagai ular naga yang katanya hingga sekarang masih mendiami area Rawa Pening. Selain itu, hingga saat ini pun masih diadakannya ritual-ritual untuk penyerahan sesajen pada danau ini. Hal ini bertujuan supaya tidak menimbulkan bencana untuk masyarakat sekitar. Mengenai penamaan Rawa Pening ini sebenarnya mencerminkan keadaan atau kondisi danau yang airnya begitu jernih. “Rawa” sendiri adalah rawa atau danau. Untuk kata “Pening” sendiri adalah jernih, dengan begitu ketika disatukan dan diartikan adalah danau berair jernih. Keindahan Rawa Pening Tahukah anda bahwa salah satu daya tarik yang dimiliki oleh danau ini yaitu alamnya yang begitu tenang. Bahkan tidak hanya rawa saja yang dijadikan sebagai pesona andalan, namun kawasan sekitarnya pun dikelilingi oleh lanskap lahan pertanian yang hijau. Selain itu, dikarenakan lokasinya di sekitar pegunungan, sudah pasti suasana khas pegunungan bisa anda rasakan melalui kawasan rawa ini. Saat mendatanginya ketika cuaca sedang cerah, maka anda juga bisa melihat Gunung Merbabu dan Gunung Ungaran. Di tempat ini juga telah disiapkan dengan beberapa pilihan wahana yang dapat anda gunakan untuk menemani beraktifitas saat berada di sini. Nah, dengan beberapa keindahan dan wahana yang disediakan, yuk berlibur ke Rawa Pening. Rawa Pening Legenda dan Ceritanya yang Terkenal di seluruh Penjuru Nusantara Memilikiluas sekitar 2.670 hektar, Danau Rawa Pening berada di empat kecamatan Kabupaten Semarang, yakni Ambarawa, Bawen, Tuntang, dan Banyubiru. Rawa Pening biasanya dijumpai oleh mereka yang mengadakan perjalanan Solo-Semarang atau sebaliknya melalui jalan utama non-tol ketika sampai Kecamatan Tuntang. siapa saja tokoh dalam legenda rawa pening​ 1. siapa saja tokoh dalam legenda rawa pening​ 2. Siapa saja tokoh dalam legenda rawa pening 3. Siapa saja tokoh dalam legenda Rawa Pening?​ 4. Tokoh antagonis dalam legenda rawa pening 5. sebutkan tokohsetting,watak dan amanat dalam cerita legenda rawa pening​ 6. tokoh jahat Ning legenda Dumadine rawa pening​ 7. tokoh antagonis dalam legenda Rawa Pening adalah​ 8. Karakter dalam legenda rawa pening adalah 9. sinopsis legenda rawa pening​ 10. legenda rawa pening​ 11. tokoh serta watak dalam cerita legenda rawa pening 12. Karakter dalam legenda rawa pening adalah 13. tokoh dalam cerita legenda rawa pening​ 14. tema legenda rawa pening​ 15. siapa pengarang legenda rawa pening​ 16. apa unsur intrinsik legenda rawa pening 17. Siapaka tokoh protagonis yg ada dalam cerita Legenda rawa pening 18. Apa tema dari legenda Rawa Pening​ 19. tokoh antagonis, protagonis, tritagonis dalam legenda rawa pening ​ 20. tokoh dan karakteristik dari cerita legenda rawa pening​ 21. Tokoh antagonis di legenda rawa pening 22. tema dari legenda rawa pening​ 23. siapa pengarang legenda rawa pening 24. Sebutkan tokoh legenda rawa pening 25. TOKOH YANG ADA DI DALAM CERITA FIKSI LEGENDA RAWA PENING 26. Bagaimana watak dari tokoh dalam cerita legenda Rawa Pening jelaskanTOLONG DI JAWAB PLISS​ 27. kesimpulan legenda rawa pening 28. Translate legenda Rawa Pening​ 29. Tokoh antagonis dalam cerita legenda rawa pening 30. Siapakah yang menjadi tokoh pembantu atau tokoh tambahan dalam cerita legenda rawa pening​ Jawaban- Ki Hajar- Ni Endang Ariwulan- Baru Klinting 2. Siapa saja tokoh dalam legenda rawa pening endang sawitri=penyayangbaru klinting=penuh rasa ingin tahu,berbaktiki hajar salokantara=tidak bertanggung jawab 3. Siapa saja tokoh dalam legenda Rawa Pening?​ Jawabanendang sawitribaru klintingki hajar salokantaraJawabanbaru klinting endang sawitrihajar solokantara 4. Tokoh antagonis dalam legenda rawa pening Tokoh Antagonisnya yaitu warga desa ki hajar sarwokartolo,penyihir 5. sebutkan tokohsetting,watak dan amanat dalam cerita legenda rawa pening​ Legenda Rawa PeningSetting Desa NgasemWatak Ki Hajar → Mengasihi istrinyaNyai Selakanta → Suka mengeluh, menyayangi istrinya, dan bijakBaru Klinting → Hormat pada ortuPenduduk Desa Pathok → SombongNyi Latung → Baik hatiAmanatKita harus saling membantu sebagai sesama manusia tanpa memperhatikan latar belakang dan perbedaan 6. tokoh jahat Ning legenda Dumadine rawa pening​ Jawabantokoh antagonis nya adalah penduduk desa Pathok 7. tokoh antagonis dalam legenda Rawa Pening adalah​ Jawabanpenduduk desa patoksemoga membantujangan lupa follow meJawabanpenduduk desa pathokterimakasi semoga membantu 8. Karakter dalam legenda rawa pening adalah Baru klinting mempunyai sifat berbakti,rasa ingin tahu yang Hajar Salokantara mempunyai sifat tidak bertanggung jawabEndang Sawitri mempunyai sifat penyayang,dan baikkalau salah di maklumin ya... 9. sinopsis legenda rawa pening​ JawabanRawa Pening kini telah menjadi salah satu destinasi wisata yang cukup terkenal di Semarang. Luasnya mencapai hektar yang mencakup empat wilayah kecamatan, yaitu Ambarawa, Bawen, Tuntang, dan menawarkan keindahan alam yang memanjakan mata, Rawa Pening juga mengandung cerita legenda yang juga familiar di tengah-tengah masyarakat Jawa legenda Rawa Pening bercerita tentang seorang pemuda berwujud naga bernama Baru Klinting. Ibunya bernama Endang Sawitri, dan ayahnya seorang pertapa di lereng Gunung Telomoyo bernama Ki Hajar Klinting yang berwujud naga diperintah oleh ayahnya untuk bertapa ke Bukit Tugur. Kata ayahnya, suatu saat kelak, tubuhnya akan berubah menjadi perjalanan masa pertapaan Baru Klinting, dikisahkan terdapat sebuah desa yang begitu makmur namun penduduknya sangat angkuh dan membenci orang miskin. Desa tersebut bernama Desa asal-usul terbentuknya Rawa Pening bermula dari keangkuhan penduduk desa ketika, Baru Klinting yang telah berwujud manusia datang untuk memberikan pelajaran kepada penduduk desa dengan menantang mereka mencabut lidi yang ia tancapkan ke anak-anak, kaum wanita, hingga para laki-laki perkasa, tidak ada satu pun yang berhasil mencabut lidi tersebut. Mereka pun menantang balik Baru Klinting untuk kesaktiannya, Baru Klinting lantas mencabut lidi tersebut dari ajaib, air memancar sangat deras dari dalam tanah di mana lidi tersebut baru saja dicabut. Dalam waktu singkat, desa tersebut tenggelam dan tidak ada satu pun warga yang sempat menyelamatkan Pathok pun berubah menjadi hamparan telaga luas yang kemudian dikenal dengan Rawa Kalau Salah Kakak 10. legenda rawa pening​ JawabanRawa Pening adalah sebuah danau yang merupakan salah satu obyek wisata air di Kabupaten Semarang, Jawa Tengah. Danau ini tepatnya berada di cekungan terendah antara Gunung Merbabu, Telomoyo, dan Ungaran. Rawa Pening memiliki ukuran sekitar hektar yang menempati empat wilayah kecamatan, yaitu Kecamatan Ambarawa, Bawen, Tuntang, dan Banyubiru. Menurut cerita, danau ini terbentuk akibat suatu peristiwa yang pernah terjadi di daerah tersebut. itukan? 11. tokoh serta watak dalam cerita legenda rawa pening Tokoh dan watak yang berada pada legenda rawa pening adalahKi Hajar Orang yang sabar, teliti, disiplin dan juga senang Endhang Ariwulan Tidak hati-hati, susah dikasih Klinting Suka berysukur, memegang amanah, tidak gampang Sejatinya legenda rawa pening akan berada pada sebuah wilayah yang dimana adalah kecamatan ambarawa, bawen, tuntan,g hingga banyu biru yang berada di wilayah Kabupaten Semarang. Kemudian rawa yang dimana sangatlah indah itu sendiri akan berada terletak diantara gunung merbabu, gunung ungaran, dan juga gunung telomoyo. Dari sebuah rawa yang dimana indah itu sendiri kemudian terdapat sebuah legenda yang dimana melatar belakangi untuk terjadinya rawa itu sendiri. Pelajari lebih lanjut 1. Materi tentang Tema cerita rawa pening Materi tentang Hikmah cerita legenda rawa pening Materi tentang termasuk jenis cerita apakah''Rawa Pening'? Detil jawaban Kelas 8Mapel B. IndonesiaBab Bab 3 - MendongengKode 12. Karakter dalam legenda rawa pening adalah Endang Sawitri memiliki karakter penyayangbaru klinting memiliki karakter ingin tahu dan berbaktiki hahar kalontara memiliki karakter tidak bertanggung jawab 13. tokoh dalam cerita legenda rawa pening​ JawabanKi Hajar , ni endhang ariwulan ,baru ini bermanfaat , maaf KL salah 14. tema legenda rawa pening​ Jawabankebaikan seorang jandaPenjelasansemoga membantu ,jadikan yg terbaik ya 15. siapa pengarang legenda rawa pening​ JawabanPengarang Tri WahyuniPenerbit Badan Pengembangan dan Pembinaan BahasaTahun Terbit 2016 16. apa unsur intrinsik legenda rawa pening LATAR SUASANAWATAK TOKOH 17. Siapaka tokoh protagonis yg ada dalam cerita Legenda rawa pening jawabannini nini tuwa 18. Apa tema dari legenda Rawa Pening​ Tema kebaikan berbalas kebaikan, begitu juga sebaliknyasemoga membantu 19. tokoh antagonis, protagonis, tritagonis dalam legenda rawa pening ​ Tokoh Protagonis Kakek pencari kayu,Baru Klinting,Dewi Ariwulan,Kakek Ismoyo,Mbok Randa,Nyi Latung Janda Tua,Endang Sawitri,Anak SaktiTokoh Antagonis Ki Hajar Sarwokartolo,Penyihir, Penduduk desa PathokTokoh Tritagonis Ibunda Baru Klinting,Ayahanda Baru Klinting, Masyarakat desaMaaf kalo salah 20. tokoh dan karakteristik dari cerita legenda rawa pening​ endang sawitri=penyayangbaru klinting=penuh rasa ingin tahu,berbaktiki hajar salokantara=tidak bertanggung jawab 21. Tokoh antagonis di legenda rawa pening Tokoh antagonis adalah tokoh dalam sebuah karya sastra yang memiliki karakter atau sifat yang berlawanan dengan tokoh protagonis, yaitu sifat yang cenderung buruk dan tidak patut untuk diteladani. Baik tokoh antagonis, protagonis, tritagonis, serta tokoh-tokoh lain merupakan penggolongan tokoh dalam karya sastra yang dilakukan berdasarkan karakter atau sifat yang disematkan kepada mereka. PembahasanPada kesempatan ini, soal meminta kita untuk menyajikan tokoh antagonis dalam cerita "Legenda Rawa Pening". Berikut kakak akan mencoba menjawab pertanyaan tersebut. TOKOH ANTAGONIS DALAM "LEGENDA RAWA PENING" ADALAH PENDUDUK DESA PATHOK. HAL INI KARENA MEREKA TIDAK MAU MENYAMBUT TAMU DENGAN BAIK SERTA CENDERUNG MEMBERIKAN PERLAKUAN YANG TIDAK SOPAN KEPADA SESAMA YANG MENDERITA. Sebagai rujukan, berikut kakak sajikan cerita Legenda Rawa di lembah antara Gunung Merbabu dan Telomoyo terdapat sebuah desa bernama Ngasem. Di desa itu tinggal sepasang suami-istri yang bernama Ki Hajar dan Nyai Selakanta yang dikenal pemurah dan suka menolong sehingga sangat dihormati oleh masyarakat. Sayangnya, mereka belum mempunyai anak. Meskipun demikian, Ki Hajar dan istrinya selalu hidup rukun. Setiap menghadapi permasalahan, mereka selalu menyelesaikannya melalui musyawarah. Suatu hari, Nyai Selakanta duduk termenung seorang diri di depan rumahnya. Tak lama kemudian, Ki Hajar datang menghampiri dan duduk di sampingnya. “Istriku, kenapa kamu terlihat sedih begitu?” tanya Ki Hajar. Nyai Selakanta masih saja terdiam. Ia rupanya masih tenggelam dalam lamunannya sehingga tidak menyadari keberadaan sang suami di sampingnya. Ia baru tersadar setelah Ki Hajar memegang pundaknya. “Eh, Kanda,” ucapnya dengan terkejut. “Istriku, apa yang sedang kamu pikirkan?” Ki Hajar kembali bertanya. “Tidak memikirkan apa-apa, Kanda. Dinda hanya merasa kesepian, apalagi jika Kanda sedang pergi. Sekiranya di rumah ini selalu terdengar suara tangis dan rengekan seorang bayi, tentu hidup ini tidak sesepi ini,” ungkap Nyai Selakanta, “Sejujurnya Kanda, Dinda ingin sekali mempunyai anak. Dinda ingin merawat dan membesarkannya dengan penuh kasih sayang.” Mendengar ungkapan isi hati istrinya, Ki Hajar menghela nafas panjang. “Sudahlah, Dinda. Barangkali belum waktunya Tuhan memberi kita anak. Yang penting kita harus berusaha dan terus berdoa kepada-Nya,” ujar Ki Hajar. “Iya, Kanda,” jawab Nyai Selakanta sambil meneteskan air mata. Ki Hajar pun tak kuasa menahan air matanya melihat kesedihan istri yang amat dicintainya itu. “Baiklah, Dinda. Jika memang Dinda sangat menginginkan anak, izinkanlah Kanda pergi bertapa untuk memohon kepada Yang Mahakuasa,” kata Ki Hajar. Nyai Selakanta pun memenuhi keinginan suaminya, meskipun berat untuk berpisah. Keesokan harinya, berangkatlah Ki Hajar ke lereng Gunung Telomoyo. Tinggallah kini Nyai Selakanta seorang diri dengan hati semakin sepi. Berminggu-minggu, bahkan sudah berbulan-bulan Nyai Selakanta menunggu, namun sang suami belum juga kembali dari pertapaannya. Hati wanita itu pun mulai diselimuti perasaan cemas kalau-kalau terjadi sesuatu pada suaminya. Suatu hari, Nyai Selakanta merasa mual dan kemudian muntah-muntah. Ia pun berpikir bahwa dirinya sedang hamil. Ternyata dugaannya benar. Semakin hari perutnya semakin membesar. Setelah tiba saatnya, ia pun melahirkan. Namun, alangkah terkejutnya ia karena anak yang dilahirkan bukanlah seorang manusia, melainkan seekor naga. Ia menamai anak itu Baru Klinthing. Nama ini diambil dari nama tombak milik suaminya yang bernama Baru Klinthing. Kata “baru” berasal dari kata bra yang artinya keturunan Brahmana, yaitu seorang resi yang kedudukannya lebih tinggi dari pendeta. Sementara kata “Klinthing” berarti lonceng. Ajaibnya, meskipun berwujud naga, Baru Klinthing dapat berbicara seperti manusia. Nyai Selakanta pun terheran-heran bercampur haru melihat keajaiban itu. Namun di sisi lain, ia juga sedikit merasa kecewa. Sebab, betapa malunya ia jika warga mengetahui bahwa dirinya melahirkan seekor naga. Untuk menutupi hal tersebut, ia pun berniat untuk mengasingkan Baru Klinthing ke Bukit Tugur. Tapi sebelum itu, ia harus merawatnya terlebih dahulu hingga besar agar dapat menempuh perjalanan menuju ke lereng Gunung Telomoyo yang jaraknya cukup jauh. Tentu saja, Nyai Selakanta merawat Baru Klinthing dengan sembunyi-sembunyi, tanpa sepengetahuan warga. ...Pelajari lebih lanjutPada materi ini, kamu dapat belajar tentang tokoh antagonis jawabanKelas IXMata pelajaran Bahasa IndonesiaBab Bab 15 - Unsur intrinsik dan ekstrinsikKode kategori kunci tokoh, attagonis, protagonis, sifat, karakter, unsur intrinsik 22. tema dari legenda rawa pening​ JawabanTema kebaikan berbalan kebaikan, begitu juga sebaliknyamaaf klo salah 23. siapa pengarang legenda rawa pening legenda rawa pening berada di cekungan terendah dan rawa pening merupakan obyek wisata di daerah Jawa tengah 24. Sebutkan tokoh legenda rawa pening -Baruklinthing-Mbok Randha 25. TOKOH YANG ADA DI DALAM CERITA FIKSI LEGENDA RAWA PENING Jawaban-ki Hajar -Ni Endhang Ariwulan-Baru Klinting-Mbok RandhaPenjelasanRawa Pening adalah cerita fiksi yang berasal dari Pathok Jawa TengahJawabanKI HAJAR , NYAI LATUNG , NYAI SELAKANTA , PENDUDUK DESA PATHOK , BARU KLINTHINGPenjelasan 26. Bagaimana watak dari tokoh dalam cerita legenda Rawa Pening jelaskanTOLONG DI JAWAB PLISS​ JawabanTokoh dan watak yang berada padalegenda rawa pening adalah Ki Hajar Orang yang sabar, teliti, disiplin dan juga senang menolong. Ni Endhang Ariwulan Tidak hati-hati, susah dikasih tau. Baru Klinting Suka berysukur, memegang amanah, tidak gampang TERCERDAS YAALIKE SEMOGA MEMBANTUUJawabanTokoh dan watak yang berada pada legenda rawa pening adalah Ki Hajar Orang yang sabar, teliti, disiplin dan juga senang menolong. Ni Endhang Ariwulan Tidak hati-hati, susah dikasih tau. Baru Klinting Suka berysukur, memegang amanah, tidak gampang menyerah. Pembahasan Sejatinya legenda rawa pening akan berada pada sebuah wilayah yang dimana adalah kecamatan ambarawa, bawen, tuntan,g hingga banyu biru yang berada di wilayah Kabupaten Semarang. Kemudian rawa yang dimana sangatlah indah itu sendiri akan berada terletak diantara gunung merbabu, gunung ungaran, dan juga gunung telomoyo. Dari sebuah rawa yang dimana indah itu sendiri kemudian terdapat sebuah legenda yang dimana melatar belakangi untuk terjadinya rawa itu sendiri. Pelajari lebih lanjut 1. Materi tentang Tema cerita rawa pening 2. Materi tentang Hikmah cerita legenda rawa pening 3. Materi tentang termasuk jenis cerita apakah''Rawa Pening'? - Detil jawaban Kelas 8 Mapel B. Indonesia Bab Bab 3 - Mendongeng Kode JadiRankingSatu 27. kesimpulan legenda rawa pening Istrinya hamil, Terus suaminya bunuh ular akhirnya anak nya bau spti ular ayah nya pun pgi menningalkan byk utang lalu ia mau nikah lg. lalu anaknya ketemy sm bapanya. lalu bapanya mw nikah lg trus ada kakek nancep tongkat klo anak itu bisa berarti dia yg bener klo bpnya yg bisa bpnya yg bnr. ternyatan anakny bs tp bpnya msh g mw ngakuakirnya tongkat nya jadi tsunami. lalu bpnya mati 28. Translate legenda Rawa Pening​ The Legend Of Rawa PeningJawabanINGGRIS the legend of the reel swampJEPANG リールマーシュの伝説KOREA 릴 늪의 전설BELANDAde legende van het haspelmoerasPenjelasanMAAF KALO SALAH 29. Tokoh antagonis dalam cerita legenda rawa pening para penduduk desa pathok 30. Siapakah yang menjadi tokoh pembantu atau tokoh tambahan dalam cerita legenda rawa pening​ JawabanNI ENDHANG ARIWULAN MAAF KALO SALAHJawaban tokoh pembantu/tambahan dalam cerita rawa pening yaitu, Ki Hajar Salokantara dan Endang SawitriPenjelasan Cerita rawa pening adalah cerita yang ditulis Tri Wahyuni berasal dari Jawa Tengah. Cerita mengisahkan tentang Baro Klinting, seekor naga, anak dari Endang Sawitri, putri Kepala Desa Ngasem. Karena sebuah kutukan, Endang Sawitri harus mengandung dan melahirkan seorang anak berwujud naga seorang membantu
Jawabanterverifikasi ahli. dannyrizkypp5cqqg. Tokoh dan watak yang berada pada legenda rawa pening adalah: Ki Hajar: Orang yang sabar, teliti, disiplin dan juga senang menolong. Ni Endhang Ariwulan: Tidak hati-hati, susah dikasih tau. Baru Klinting: Suka berysukur, memegang amanah, tidak gampang menyerah.
Secara geografis, Rawa Pening merupakan sebuah danau yang berada di cekungan terendah diapit oleh tiga gunung yaitu Gunung Merbabu, Gunung Telomoyo dan juga Gunung Ungaran. Lantas, seperti apa kisah yang dipercaya secara turun temurun di masyarakat berkaitan dengan Legenda Rawa Pening ini? Bagi Anda yang ingin tahu kisah dibalik Legenda Rawa Pening asal Semarang, simak kisah selengkapnya berikut ini! Legenda Rawa Pening bermula dari kisah seorang manusia naga yang bernama Baru Klinting. Baru Klinting ini merupakan putera dari Nyai Selakanta. Nyai Selakanta merupakan putri kepala desa Ngasem yang kemudian menikah dengan seorang petapa sakti mandraguna bernama KI Hajar. Baik Nyai Selakanta dan Ki Hajar merupakan orang yang ramah karena itu mereka disukai tetangganya. Hidup mereka juga cukup makmur. Hanya saja ada sesuatu yang kurang dari kehidupan Nyai Selakanta dan Ki Hajar yaitu mereka masih belum dikaruniai anak. Karena itu, untuk mewujudkan keinginan sang istri agar segera mendapat momongan, Ki Hajar bertapa. Ia bertapa di Gunung Telemoyo. Selama Ki Hajar bertapa, Nyai Selakanta menunggu kabar dari sang suami dengan sabar. Hanya saja beberapa bulan sudah berlalu namun sang suami tak kunjung pulang. Hingga suatu hari, Nyai Selakanta merasa mual dan muntah. Ia pun berpikir bahwa dirinya hamil dan ternyata benar. Nyai Selakanta memang hamil. Semakin hari, perutnya pun semakin membesar dan hingga suatu hari Nyai Selakanta pun melahirkan. Hanya saja, bayi yang dilahirkan bukan bayi sebagaimana mestinya karena Nyai Selakanta melahirkan seekor naga. Lama kelamaan, Baru Klinting yang semakin besar selalu mempertanyakan siapa ayahnya. Hingga kemudian Nyai Selakanta pun mengutus Baru Klinting menjemput ayahnya yang bertapa di Gunung Telemoyo. Ia pun memberikan pedang sakti milik ayahnya. “Anakku, mungkin ayahmu tidak mengenali siapa kamu. Jika kamu bertemu dengannya, berikan pedang ini kepadanya karena ini adalah pedang miliknya dan katakana bahwa aku mengutusmu menghadapnya”. Dengan bekal pedang tersebut, Baru Klinting pun berangkat ke Gunung Telemoyo menjemput sang ayah. Di sana ia bertemu ayahnya dan menjelaskan pesan yang disampaikan Nyai Selakanta, ibunya. Baru Klinting juga mengatakan maksud dan tujuannya menemui sang ayah. Ia ingin berubah menjadi manusia. Ki Hajar pun meminta Baru Klinting untuk bertapa di Bukit Tugur. Namun untuk pergi ke Bukit Tugur, Baru Klinting harus melewati sebuah desa yang bernama desa Pathok. Desa Pathok terkenal sebagai desa yang makmur, hanya saja penduduk desanya sangat egois dan angkuh. Suatu hari, penduduk desa Pathok berniat mengadakan pesat sedekah bumi. Pesta tersebut sangat ramai dan menampilkan berbagai pertunjukan seni serta tari. Aneka ragam jamuan lezat juga akan dihidangkan. Salah satu menu yang akan dihidangkan juga berkaitan dengan masakan dari hewan. Karena itu penduduk desa mulai berburu. Mereka pergi ke Bukit Tugur, tempat dimana Baru Klinting melakukan semedi. Hanya saja, di sana mereka tak kunjung menemukan binatang yang bisa diburu. Namun mereka melihat naga yang melilit – lilit di pohon Bukit Tugur. Warga pun memotongnya untuk dijadikan santapan. Ketika hari pesta tiba, ada seorang anak laki – laki penuh darah yang meminta bagian makanan ke warga namun diusir begitu saja. Ia pun meninggalkan desa. Anak laki – laki yang berdarah tersebut ternyata adalah jelmaan naga Baru Klinting yang telah berubah menjadi manusia. Di perjalanan, Baru Klinting yang sudah berubah menjadi manusia bertemu janda tua bernama Nyi Latung. Ia pun meminta tolong kepada Nyi Latung untuk memberi warga pelajaran. Nyi Latung setuju untuk membantu. Nyi Latung membekali Baru Klinting dengan sebatang lidi. Baru Klinting kembali ke pesta membawa sebatang lidi tersebut. Ia menancapkan lidi tersebut ke tanah dan membuat sayembara. Warga pun beramai – ramai mencabut lidi namun satu pun tak ada yang berhasil. Sementara Baru Klinting dengan kesaktiannya, bisa mencabut lidi yang ditancapkan tersebut dengan mudah. Begitu lidi berhasil dicabut, suara gemuruh pun terdengar. Dari bekas tercabutnya lidi, air keluar menjadi semakin besar, memporak porandakan desa dan menjadi sebuah rawa. Rawa itulah yang dikenal sebagai Rawa Pening. Rawa Pening Secara Geografis Secara ilmiah, Rawa Pening berasal dari peristiwa pergeseran lempeng bumi di era Pletosen. Jadi sebenarnya, cerita rakyat tersebut adalah sebuah legenda bukan awal mula munculnya sebuah rawa yang bernama Rawa Pening. Sementara air yang mendiami Rawa Pening merupakan aliran air yang berasal dari tiga gunung yang mengelilingi rawa yaitu Gunung Merbabu, Gunung Telomoyo dan juga Gunung Ungaran. Selain terkenal dengan legenda Rawa Pening, Jawa Tengah juga memiliki cukup banyak cerita rakyat lain yang terkenal secara turun temurun. Baca Legenda dari Jawa Tengah Terkenal dengan Pesan Moral Bagus Baca juga Daftar Cerita Rakyat dari Jawa Tengah Demikian sedikit informasi yang kami dapat bagikan untuk Anda terkait Legenda Rawa Pening asal Semarang. Semoga menjadi informasi yang menambah pengetahuan Anda. LegendaAsal-usul Rawa Pening. Kisah legenda asal-usul Rawa Pening juga tersedia di destinasi wisata Bukit Cinta. Salah satunya dilambangkan dengan ornamen ular naga, gunungan wayang, dan seorang anak yang mencabut sebatang lidi. Baca juga: Air Mancur Menari dan Atraksi Laser yang Memukau di Semarang. Selain itu, ada pula tulisan mengenai legenda asal-usul Rawa Pening. - Legenda Rawa Pening merupakan legenda yang berasal dari Provinsi Jawa Tengah. Rawa Pening merupakan danau alami yang memiliki luas ini berada di empat wilayah kecamatan di Kabupaten Semarang, yaitu Kecamatan Bawen, Kecamatan Ambarawa, Kecamatan Tuntang, dan Kecamatan Banyubiru. Danau terletak di cekungan antara Gunung Merbabu, Gunung Telomoyo, dan Gunung Ungaran. Danau menjadi obyek wisata dan tempat memancing ikan menggunakan jala. Cerita Legenda Rawa Pening Legenda Rawa Pening berawal dari sebuah desa yang bernama Desa Ngasem, terletak di kaki Gunung Telomoyo. Baca juga Rute ke Gunung Gajah Telomoyo, Salah Satu Spot Melihat Rawa Pening Desa tersebut dipimpin oleh kepala desa yang arif dan bijaksana yang bernama Ki Sela Gondang. Ia memiliki seorang putri berparas cantik yang bernama Endang Sawitri. Pada suatu hari, desa membutuhkan tolak bala berupa pusaka sakti sebagai syarat agar penyelenggaraan acara merti desa dapat berjalan lancar. Lalu, Endang Sawitri diutus untuk meminjam pusaka sakti milik Ki Hajar Salokantara, sahabat Ki Sela Gondang. Ki Hajar Salokantara memberikan pesan kepada Endang Sawitri supaya ia tidak meletakkan pusaka di atas pangkuannya. Namun di tengah perjalanan, Endang Sawitri melanggar pesan sahabat ayahnya itu. Akibatnya, Endang Sawitri hamil. Ki Sela Gondang memohon supaya Ki Hajar Salokantara mau menikahi putrinya untuk menutup aib keluarga. Dengan berat hati, Ki Hajar Salokantara menerima Endang Sawitri sebagai istrinya. Saat melahirkan, ternyata anak yang dilahirkan berupa naga yang diberi nama Baro Klinting. Untuk melepas kutukan pusaka, Baro harus menemui Ki Hajar Salokantara yang sedang bertapa di Gunung Telomoyo. Baro Klinting Bertapa Di Gunung Telomoyo, Baro Klinting harus bertapa melilitkan tubuhnya sampai ke puncak Gunung juga Wisata ke Rawa Pening, Bersih dari Encek Gondok dan Ada Pentas Tari Malangnya, ada sekumpulan warga Desa Pathok yang tengah berburu tidak melihat wujud keseluruhan Baro Klinting. Mereka melihat ekor Baro Klinting dan memotong-motong daging ekornya. Setelah selesai bertapa, Baro mendatangi warga Pathok untuk meminta makanan dan minuman. Namun, keadaan tubuhnya lusuh penuh luka, sehingga ia ditolak warga. Hanya, seorang janda tua bernama Nyai Latung yang memberinya makanan dan minuman. Setelah itu, Baro Klinting menancapkan lidi. Ia mengadakan sayembara, siapa yang berhasil mencabut lidi maka ia adalah orang hebat. Tidak ada satu pun penduduk desa yang sanggup mencabut lidi. Hanya, Baro Klinting yang berhasil mencabut. Saat lidi dicabut, air menyembur sangat deras seperi air bah, penduduk memukul kentongan tanda bahaya. Baca juga Wisata Perantunan di Semarang, Camping Sambil Lihat Indahnya Rawa Pening Mendengar kentongan, Nyai Latung naik ke atas lesung sesuai pesan Baro Klinting. Lama-kelamaan, air bah menjadi genangan luas berbentuk rawa-rawa dengan air yang bening. Nyai Latung menamakan desa yang tenggelam tersebut dengan Rawa Pening. Genangan air bening yang membentuk rawa. Pesan Moral Pesan cerita sifat angkuh atau sombong adalah sifat yang tidak terpuji. Saling membantu dan menolong adalah sifat yang patut dicontoh tanpa memandang latar belakang dan status sosial. Sumber dan Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mari bergabung di Grup Telegram " News Update", caranya klik link kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tapisiapa sangka, selepas tercabutnya lidi dari tanah, tiba-tiba saja dari dalam tanah bermuncratan air dalam jumlah banyak hingga menenggelamkan desa Malwapati yang sekarang menjadi area danau Rawa Pening. Meski hanya sebuah cerita masa lalu yang belum pasti kebenarannya, namun legenda di atas sampai saat ini masih dipercaya sebagian masyarakat.

Berikut ini adalah contoh latihan Soal Tematik Kelas 4 Tema 8 mata pelajaran Bahasa Indonesia Tahun Ajaran 2021/2022 lengkap dengan kunci jawaban. Semoga Soal Tematik Kelas 4 Tema 8 Muatan Pelajaran Bahasa Indonesia ini dapat dijadikan referensi belajar khususnya adik-adik kelas 4 untuk persiapan menghadapi PAS 2 /PAT/ UKK..I. Berilah tanda silang x pada huruf a, b, c atau d di depan jawaban yang paling benar !1. Pada teks fiksi yang berisi inti pemecahan masalah yang dialami oleh tokoh terletak pada bagian ....a. abstrakb. evaluasic. resolusid. koda2. Perhatikan unsur-unsur berikut !1 Tema2 Tokoh3 Topik4 LatarUnsur intrinsik dari sebuah dongeng ditunjukkan oleh nomor ....a. 1, 2, dan 3b. 2, 3, dan 4c. 1, 3, dan 4d. 1, 2, dan 43. Dongeng yang berhubungan dengan kejadian atau peristiwa yang ada kaitannya dengan sejarah disebut ...a. Legendab. Mitec. Fabeld. Sage4. Berikut ini yang merupakan cerita legenda adalah ....a. Bawang Merah dan Bawang Putihb. Kancil dan Buayac. Asal Usul Banyuwangid. Gajah yang Sombong5. Berikut ini yang termasuk cerita fiksi adalah ....a. Pengalaman Liburan ke Balib. Kisah Timun Masc. Pengalaman yang Sangat Lucud. Pengalaman Menjadi Juara KelasTeks untuk soal nomor 6 dan Si Pitung geram sekali. Sore ini ia melihat kembali kesewenang-wenangan centeng Babah Liem. Babah Liem adalah tuan tanah di daerah tempat tinggalnya. Babah Liem menjadi tuan tanah dengan memberikan sejumlah uang pada pemerintah Belanda. Oleh sebab itu, ia mempekerjakan centeng-centengnya untuk merampas harta Tokoh dalam penggalan cerita tersebut adalah ....a. Si Pitung dan centeng Babah Liemb. Pemerintan Belanda dan si Pitungc. si Pitung dan Babah Liemd. si Pitung7. Watak Babah Liem dalam cerita di atas adalah ....a. sabarb. rendah hatic. serakahd. ingkar janjiBacalah teks di bawah ini untuk soal nomor 8 dan 9 !Pada suatu hari Malin Kundang jatuh sakit. Tubunya mendadak panas sekali. Mande Rubayah tentu saja sangat bingung. Tidak pernah anaknya jatuh sakit seperti itu. Mandem Ruibayah berusaha sekuat tenaga untuk mengobati Malin dengan mendatangkan tabib. Malin akhimya sembuh dari sakitnya. Hal ini membuat ibunya makin sayang kepadanya, begitu juga sebaliknya. 8. Tokoh dalam cerita tersebut adalah ....a. Malin Kundang dan Tabibb. Tabib dan Mande Rubayahc. Malin Kundang dan Mande Rubayahd. Mande Rubayah9. Sifat Mande Ruibayah dalam penggalan cerita tersebut adalah ....a. bertanggung jawabb. keras kepalac. sombongd. pasrah10. Watak tokoh Malin dalam centa rakyat Malin Kundang adalah ....a. sabarb. ikhlasc. demawand. durhaka11. Cenita rakyat Malin Kundang berasal dari ....a. Kalimantanb. Sulawesic. Sumatrad. Jawa12. Hikmah dari cerita rakyat Malin Kundang adalah ....a. Sebaiknya kita tidak hidup Jangan pernah berbohong kepada orang Kila tidak boieh durhaka terhadap Kita sebaiknya rajin Berikut ini bukan cerita legenda adalah ....a. Kisah Banyuwangib. Buaya yang Serakahc. Rawa Peningd. Danau Toba14. Berikut ini yang tidak termasuk tokoh dalam Legenda Tangkuban Perahu adalah ....a. Dayang Sumbib. Jin Biruc. Si Tumangd. Sangkuriang15. Tokoh yang bernama Roro Jonggrang dan Bandung Bondowoso adalah tokoh dalam legenda candi ....a. Borobudurb. Kalasanc. Prambanand. Penataran16. Tokoh yang memiliki watak jahat sering disebut tokoh ....a. protagonisb. antagonisc. tritagonisd. peran utama17. Tokoh yang mengambil peran terbesar dalam sebuah cerita dinamakan tokoh ....a. tambahanb. utamac. bawahand. pembantuTeks untuk soal nomor 18 - suatu hari, hiduplah seekor kura-kura kecil di pinggiran pantai. Kura-kura itu bernama Ruri. la hidup sebatang kara tanpa sanak saudara karena ayah dan ibunya merantau ke negeri seberang. Terkadang jika ia rindu pada ayah dan ibunya, dia menulis surat dan kemudian dia titipkan kepada Paman Camar. Paman Camar adalah seekor burung camar yang selalu terbang mengantarkan surat-surat bagi para penghuni Latar waktu cerita tersebut adalah ....a. pada suatu harib. pada suatu pagic. di pinggiran pantaid. di lautan luas19. Tokoh dalam penggalan cerita di atas adalah ....a. Kura-Kura dan ayahnyab. Kura-Kura dan ibunyac. Burung Camar dan Ikan Hiud. Kura-Kura dan Burung Camar20. Watak Kura-Kura dalam penggalan cerita tersebut adalah ....a. sombongb. mandiric. jujurd. setiaII. Isilah titik-titik berikut dengan jawaban yang benar !1. Kisah kancil dan buaya termasuk dalam cerita ....................................................................................2. Tokoh yang memperjuangkan kebenaran, kejujuran, serta berwatak baik disebut ..............................3. Berdasarkan wataknya, tokoh cerita dibedakan menjadi .....................................................................4. Tokoh yang menjadi penyebab timbuinya konflik dan ketegangan dalam sebuah cerita disebut tokoh .........................................................................................................................................................5. Cara pengarang menggambarkan tokoh dalam cerita yang ditulisnya disebut ....................................6. Tokoh yang memiliki peran penting dalam cerita, ditampilkan terus-menerus dan mendominasi cerita disebut tokoh ..................................................................................................................................Teks untuk soal nomnor 7 dan seekor burung nuri. Tinggal di hutan luas bersama binatang lainnya. Merasa paling tampan, Deo menjadi sombong. Deo tidak mau bergaul dengan teman-temannya dan suka memamerkan diri. "Di seluruh hutan ini, tidak ada burung lain yang setampan diriku, kata Deo dengan pongah di hadapan teman-temannya sesama Latar dari penggalan dongeng tersebut adalah ....................................................................................8. Watak tokoh Deo dalam cerita tersebut adalah ....................................................................................9. Si Pitung merupakan cerita kepahlawanan yang terkenal dari .............................................................10. Legenda mengisahkan tentang ..........................................................................................................11. Rawa Pening termasuk cerita .............................................................................................................12. Sangkuriang merupakan tokoh dalam legenda ............................................................................13. Suatu saat Raja Dirga pergi bertapa. Brata diserahi tugas pemenintah. Tetapi, Brata bertindak sewenang-wenang dan angkul. Akibatnya, rakyat menjadi tokoh utama cerita di atas adalah ....................................................................................................Teks untuk soal nomor 14 dan 15. Dahulu kala, ada seorang raja muda. Ia memiliki istana terindah di dunia. Menurut legenda, istana itu dibangun dalam waktu satu hari. Istana itu dibangun dengan alunan musik. Alunan musik yang sangat indah. Musik itu belum pernah didengar manusia. 14. Tokoh dalam penggalan cerita tersebut adalah .................................................................................15. Istana tersebut dibangun dengan .......................................................................................................Teks untuk soal nomor 16 - hari, seorang Nenek sedang mencari ikan menggunakan jala. Akhirnya, Keong Mas ikut tersangkut oleh jala tersebut. Melihat betapa indahnya Keong Mas yang ia dapatkan. Nenek langsung membawanya pulang. la menyimpan keong tersebut di tempayan. Nenek tersebut memelihara Keong Mas dengan baik dan memberikan makan agar tidak Jala digunakan nenek untuk mencari .................................................................................................17. Tokoh dalam cerita tersebut adalah ................................................. dan ..........................................18. Watak Nenek dalam cerita tersebut adalah ........................................................................................19. Jenis dongeng yang berhubungan dengan kepercayaan dalam masyarakat disebut ........................20. Cerita fiksi dibuat berdasarkan ...........................................................................................................III. Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut ini dengan uraian yang jelas dan benar!1. Sebutkan hal-hal yang harus diperhatikan dalam mendengarkan cerita rakyat !Jawab ...........................................................................................................................................................................................................................................2. Sebutkan tiga kategori tokoh berdasarkan jenis watak dalam cerita !Jawab ...........................................................................................................................................................................................................................................3. Apa yang dimaksud dengan cerita fabel ?Jawab ...........................................................................................................................................................................................................................................4. Jelaskan apa yang dimaksud dengan unsur intrinsik !Jawab ...........................................................................................................................................................................................................................................5. Sebutkan unsur-unsur intrinsik dalam sebuah cerita !Jawab ...........................................................................................................................................................................................................................................Teks untuk soal nomor 6 - tengah perjalanan, rombongan itu dihadang oleh segerombolan penjahat dari Negeri Asmarantaka yang dipimpin oleh Panji Semirang. Raden Inu Kertapati bersiap-siap, namun ternyata gerombolan itu tidak menyerang. Dua orang dari gerombolan maju mendekati Raden Inu Kertapati. Hamba mohon Raden berkenan menemui pimpinan kami Raden Panji Semirang. Baik, jawab Raden Inu Kertapati tanpa merasa takut namun tetap waspada. Ternyata Raden Inu Kertapati disambut dengan ramah-tamah oleh Raden Panji Sebutkan tokoh-tokoh dalam cerita tersebut!Jawab ...........................................................................................................................................................................................................................................7. Bagaimana watak Raden Inu Kertapati pada cerita tersebut?Jawab ...........................................................................................................................................................................................................................................8. Apa amanat yang terdapat dalam cerita tersebut?Jawab ...........................................................................................................................................................................................................................................9. Sebutkan tokoh dalam cerita rakyat Malin Kundang !Jawab ...........................................................................................................................................................................................................................................10. Sebutkan tokoh dalam legenda Tangkuban Perahu !Jawab ...........................................................................................................................................................................................................................................11. Jelaskan tokoh antagonis dalam dongeng Timun Mas!Jawab ...........................................................................................................................................................................................................................................12. Siapa saja tokoh dalam legenda Rawa Pening?Jawab ...........................................................................................................................................................................................................................................13. Bagaimana watak tokoh dalam cerita fiksi dapat diketahui ?Jawab ...........................................................................................................................................................................................................................................Teks untuk soal nomor 14 dan 15.“Hai Padi ! Kamu tidak malu ya? Hidup di bawah berdesak-desakan. Buahmu kecil-kecil. Contohlah aku ! Pohonku tinggi. Buahku besar-besar. .... !” Kata Pohon Sebutkan tokoh dalam penggalan cerita di atas?Jawab ...........................................................................................................................................................................................................................................15. Bagaimanakah sifat pohon kelapa dalam penggalan cerita di atas ?Jawab ...........................................................................................................................................................................................................................................16. Jelaskan perbedaan antara penokohan langsung dan tidak langsung !Jawab ...........................................................................................................................................................................................................................................17. Mengapa cerita dapat digunakan sebagai sarana untuk menanamkan pelajaran hidup?Jawab ...........................................................................................................................................................................................................................................18. Mengapa tokoh memegang peranan penting dalam sebuah cerita fiksi ?Jawab ...........................................................................................................................................................................................................................................19. Apa perbedaan tokoh dan penokohan ?Jawab ...........................................................................................................................................................................................................................................20. Apa peran tokoh utama dan tokoh tambahan dalam sebuah cerita?Jawab ...........................................................................................................................................................................................................................................Kunci Jawaban Room I1. c. resolusi2. d. 1, 2, dan 43. d. Sage4. c. Asal Usul Banyuwangi5. b. Kisah Timun Mas6. a. Si Pitung dan centeng Babah Liem7. c. serakah8. c. Malin Kundang dan Mande Rubayah9. a. bertanggung jawab10. d. durhaka11. c. Sumatra12. c. Kila tidak boieh durhaka terhadap b. Buaya yang Serakah14. b. Jin Biru15. c. Prambanan16. b. antagonis17. b. utama18. a. pada suatu hari19. d. Kura-Kura dan Burung Camar20. b. mandiriKunci Jawaban Room II1. fiksi2. protagonis3. tiga kategori yaitu protagonis, antagonis, dan tritagonis4. antagonis5. sudut pandang6. utama atau tokoh sentral7. hutan8. sombong9. Betawi10. asal-usul suatu tempat11. legenda12. Gunung Tangkuban Perahu13. jahat14. Raja muda15. alunan musik16. ikan17. Nenek dan Keong Mas18. baik19. Mite20. khayalanKunci Jawaban Room III1. Hal-hal yang harus diperhatikan dalam mendengarkan cerita rakyat adalah - Alur atau urutan waktu kejadian, - Tokoh cerita, - Latar atau setting yaitu tempat, waktu, dan suasana terjadinya cerita- Amanat yaitu pesan yang disampaikan pengarang2. Tiga kategori tokoh berdasarkan jenis watak dalam cerita tokoh protagonis adalah tokoh yang berwatak baik, tokoh antagonis adalah tokoh yang berwatak jahat, tokoh tritagonis adalah tokoh penengah antara tokoh protagonis dan antagonis3. Cerita fabel adalah dongeng anak-anak yang tokohnya berupa hewan yang memiliki tingkah laku seperi manusia4. Unsur intrinsik adalah unsur yang bisa membangun cerita dari dalam5. Unsur-unsur intrinsik dalam sebuah cerita tema, alur, latar, penokohan, sudut pandang, amanat6. Panji Semirang dan Raden Inu Kertapati7. tegas. pemberani dan waspada8. berani karena benar namun harus tetap waspada dalam menghadapi orang yang tidak dikenal9. Malin Kundang dan Made Rubayah10. Sangkuriang dan Dayang Sumbi11. Tokoh antagonis dalam dongeng Timun Mas adalah raksasa12. Endang Sawitri, Ki Hajar Salokantara, dan Baru Klinthing13. Watak tokoh dalam cerita fiksi dapat diketahui lewat dialog antar tokoh dan perilaku tokoh dalam cerita14. Padi dan Pohon Kelapa15. sombong16. Penokohan langsung adalah penokohan yang digambarkan secara rinci oleh pengarang watak-watak tokohnya. Penokohan tidak langsung adalah penokohan yang tidak digambarkan secara rinci oleh pengarang sehingga pembaca perlu memahami watak-watak Cerita dapat digunakan sebagai sarana untuk menanamkan pelajaran hidup karena di dalamnya mengandung nilai-nilai yang baik atau pesan moral18. Karena tokoh adalah pelaku dalam suatu cerita sehingga cerita menjadi lebih menarik19. Tokoh adalah pelaku yang diceritakan dalam sebuah cerita. Penokohan adalah cara pengarang menggambarkan tokoh dalam cerita yang Peran tokoh utama sangat penting karena yang paling banyak diceritakan. Peran tokoh tambahan adalah mendukung atau membantu tokoh utamaItulah Soal Tematik Kelas 4 Tema 8 Bahasa Indonesia 2021/2022 yang bisa saya bagikan. Semoga bermanfaat.

LLTuW.
  • 4ju6mkx7g1.pages.dev/41
  • 4ju6mkx7g1.pages.dev/360
  • 4ju6mkx7g1.pages.dev/66
  • 4ju6mkx7g1.pages.dev/101
  • 4ju6mkx7g1.pages.dev/343
  • 4ju6mkx7g1.pages.dev/168
  • 4ju6mkx7g1.pages.dev/364
  • 4ju6mkx7g1.pages.dev/182
  • 4ju6mkx7g1.pages.dev/20
  • siapa saja tokoh dalam legenda rawa pening